Mahasiswa KKNT dan Pokdarwis Berdiskusi: Bersama Mewujudkan Desa Wisata yang Lebih Baik
KKNT’23 LOBUK UTM
Kuliah Kerja Nyata Tematik Universitas Trunojoyo Madura di Desa Lobuk Kecamatan
Bluto
KKNT’23
UTM Mengikuti Musyawarah Bersama Pokdarwis sebagai Langkah Awal Mewujudkan Desa
Wisata yang Lebih Baik untuk Desa Lobuk, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep
Dokumentasi Tim KKNT’23 UTM Mengikuti Musyawarah Bersama
dengan Pokdarwis Desa Lobuk, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep
LOBUK, - Mahasiswa KKNT (Kuliah Kerja Nyata Tematik) dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM) telah dirangkul semangat kolaborasi oleh Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) dalam upaya mewujudkan Desa Lobuk sebagai destinasi wisata yang lebih baik.
Dalam diskusi santai bertajuk peningkatan desa wisata tersebut, merupakan langkah awal untuk mengembangkan potensi pariwisatanya.
Musyawarah diselenggarakan di Desa Lobuk tepatnya di objek wisatanya yaitu spot pancing Pantai Matahari, hal ini melibatkan aktif partisipasi mahasiswa KKNT'23 UTM dan anggota Pokdarwis setempat.
Tujuannya adalah memperkuat kemitraan antara mahasiswa dan komunitas desa dalam rangka memajukan sektor pariwisata yang sedang berkembang dan menjadikan Desa Lobuk sebagai salah satu Desa Wisata yang ada di Kabupaten Sumenep.
Menurut Putri Qomariyah, mahasiswi KKNT terus berkomitmen untuk mendukung masyarakat Desa Lobuk dalam mengembangkan pariwisata.
"Melalui musyawarah ini, kami ingin bertukar aspirasi dan ide dari warga desa serta berbagi pengetahuan kami sebagai mahasiswa," sebutnya.
Dalam musyawarah tersebut, berbagai topik penting dibahas, termasuk rencana pengembangan pariwisata dan perwujudan Lobuk sebagai Desa Wisata untuk kedepannya, promosi wisata, infrastruktur yang dibutuhkan, serta beberapa pelatihan yang akan dilaksanakan.
Bapak Panji selaku Ketua Pokdarwis menyambut baik kolaborasi tersebut, pihaknya mengaku sangat menghargai bantuan dan keterlibatan mahasiswa KKNT'23 UTM dalam diskusi sumbang ide tersebut.
"Mereka membawa energi dan pemikiran segar dalam pengembangan wisata desa kami," tuturnya.
Program KKNT'23 UTM di Desa Lobuk akan terus berlanjut dengan serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk mewujudkan potensi pariwisata desa.
Mahasiswa akan terus bekerja sama dengan warga desa, berbagi ide-ide inovatif, dan mengimplementasikan rencana yang telah dibuat bersama-sama dalam musyawarah.
Musyawarah ini merupakan contoh nyata bagaimana pendidikan tinggi dapat berperan dalam pembangunan berkelanjutan dan pemberdayaan masyarakat.
"Melalui sinergi antara mahasiswa dan komunitas, diharapkan Desa Lobuk akan menjadi destinasi wisata yang lebih baik dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi semua pihak," harapnya.
Ditulis oleh Tim KKNT'23 UTM.

Komentar
Posting Komentar